Jumaat, 31 Disember 2010

MuSaNG BeRJaNGGuT [SeDuTaN CeRiTa]

Bismillah.

Seronok rasanya menonton cerita Musang Berjanggut. Walaupun cerita ini ditayangkan sebelum kelahiran li, tetapi, terdapat pengajaran-pengajaran yang masih boleh diambil untuk kita generasi sekarang.

Antara babak yang menarik minat li untuk menonton berulang-ulang kalinya adalah babak di mana Puspa dipinang. Kenapa agaknya? Mungkin kerana terdapatnya dua situasi berbeza. Satu situasi berkaitan pinangan secara mengejut. Satu lagi situasi mengambil hati makbapanya dahulu. Mari kita lihat antara sedutannya:

Pinangan mengejut


Risikan

Mana satu pilihan anda? Tepuk dada, tanya iman. Wassalam.

Rabu, 29 Disember 2010

ADaT ReSaM MeLaYu

Bismillah.

Coretan kali ini, li ingin memeriahkan lagi ruangan laman pilihan. Mana tidaknya, sudah hampir setahun li seolah-olah tidak menghiraukannya. Oleh itu, li telah memilih laman Adat Resam Melayu.


Laman ini membicarakan mengenai amalan-amalan masyarakat Melayu atau lebih tepat lagi disebut adat resam Melayu yang masih diamalkan dan dipertahankan sehingga ke hari ini. Antaranya melenggang perut, menyambut kelahiran, berendoi, bercukur jambul, bersunat, bertindik serta berkhatam al-Quran.

Tidak ketinggalan juga, diceritakannya adat menilik dan merisik, meminang dan bertunang, berinai di pelamin, bersanding, mandi-mandian atau berlimau, sambut-menyambut, bersalin, berpantang, mandi selepas pantang serta adat kematian. Adat kematian?


Terdapat 22 adat resam Melayu yang diutarakan di laman ini. Setiap adat tersebut dihuraikan secara terperinci dan menggunakan bahasa yang mudah untuk difahami. Oleh itu, bagi sesiapa yang ingin menambah pengetahuan mengenai adat resam Melayu, elok sekiranya laman ini dijadikan rujukan.

Sekian, wassalam.


Selasa, 28 Disember 2010

KeMBaLi Ke SeKoLaH

Bismillah.

Tibalah masanya untuk menggalas semula tanggungjawab mendidik anak-anak bangsa, Insyallah. Kena berusaha lebih cekal dan gigih lagi.


Wassalam.

Isnin, 27 Disember 2010

CooL DoWN???

Assalamualaikum.

Lama sudah li meninggalkan ruangan mempelajari bahasa Inggeris. Makanya, coretan kali ini li memilih tajuk "Top 10 Tactics to Cool Down Your Angry Lady" untuk mengisi ruangan tersebut. Li ambil daripada laman EmbraceYourLove. Check it out.



Here are 10 great tips to placate your angry woman:

1. AGREE. You can start the cooling down from the time she gets warmed up. When she starts hurling the statements and the accusations, agree every now and then to a couple of things that are at least partly true. This derails her train of angry thought because she’s naturally expecting you to resist and reason. Just don’t cross the line between agreeing and turning into a mindless sycophant.

2. STOP, LOOK and LISTEN. Here’s another tactic you can try just as her anger’s building up. When she begins talking, sit down and listen to her. Don’t walk, fidget or fiddle with anything else. Establish eye contact and maintain it. There’s a good chance that giving her your full attention (or at least appearing to do so) will calm her down enough for rational discussion.

3. INVITE HER to SIT DOWN. Sitting down and then leaving your girl standing and free to pace around gives her a position of ascendancy. Invite her to sit in front of you at a table or beside you on a bench and then resume the discussion from there. That way, she won’t have the chance to build up her aggression by pacing around the same space.

4. GO for a WALK. Politely but firmly place a pause in your conversation, and then invite her to resume her spiel as the two of you walk around the block or through the park. The physical activity and fresh air should help dissipate some of her anger, while the change of scene will help distract her from what got her started in the first place.

5. TAKE HER out for TEA. It won’t just be the calming effects of tea that’ll be on your side. Having drinks (but not food) between the two of you deflects some of her anger, while the task of bringing cup to mouth partly distracts her from her original goal.

6. DO RANDOM ACTS of KINDNESS – to HER. Fix her breakfast in the morning. Tidy the bathroom yourself or take on cleaning the kitchen. Have her come home to a clean and neat environment. She can probably tell that you’re sucking up to her, but it works nonetheless.

7. GIVE a GIFT. Whether it’s a small necklace or that bag she’s been drooling at in the mall, a tangible peace offering almost always works. Just don’t do it too often, or she could exploit it to regularly augment her wardrobe. Besides, overuse this tactic and it’ll be the credit card companies giving you the grief – and these tips don’t work with them.

8. GET HER TALKING. Even if it’s just small talk, conversations between the two of you can help reestablish a relationship. Just remember that this will be more effective if you start the conversation and then ask for her input and opinions. In any other situation, this would be called fishing.

9. REMINISCE. Rev up the car and bring her to the restaurant of your first date, or that spot where the two of you had your first kiss (or first time with each other). They’re sappy, yes, but such gestures remind her of how great you’ve been so far.

10. APOLOGIZE. If her arguments do hold water and you have some fault somewhere, own up to it. She won’t be expecting that, so take the opportunity to steer the discussion. Present resolutions or compromises to finally kill and bury the issue.

Source : EmbraceYourLove

---

News word for li:

PLACATE = mendamaian, menenteramkan
hurling = melemparkan
accusation = tuduhan, penuduhan
sycophant = peleceh
fidget = keadaan/perasaan gelisah
ascendancy = kekuasaan
distract = mengalihkan
drool = air liur
reminisce = mengenangkan
sappy = gila-gilaan, tolol


Ahad, 26 Disember 2010

LaGuKu UNTuK DiA

Bismillah.

Syukur kehadrat Ilahi ke atas nikmatNYA yang tidak terhingga kepada hambaNYA yang lemah ini. Setiap sesuatu yang berlaku, pasti ada hikmahnya. Bersyukurlah selalu kepadaNYA.

Lagu-lagu ini ditujukan khas kepada dinda, semoga senyum sentiasa.









Jangan marah wahai dinda.
Wassalam.

Khamis, 16 Disember 2010

~MaNa MiLiK KiTa~

Bismillah...

Lagi sekali kita bertemu kembali. Asyik-asyik lagu sahaja. Namun kali ini, li ingin berkongsi dengan lagu yang selalu berkumandang di ikim.fm. Mana tidaknya, asyik berulang alik dari Pontian ke Muar, Muar ke Pontian. Sebabnya? Kerana li ditugaskan menjaga peperiksaan SPM untuk tahun ini.

Ramai yang kata bertuahnya, sebab baru setahun jagung mengajar, sudah dapat menjadi pengawas. Yang menyeronokkan, lantikan kepada jawatan timbalan ketua pengawas. Alhamdulillah. Rezeki daripadaNYA.

Kembali kepada topik asal. Mari sama-sama kita menghayati lagu ini:




"Mana Milik Kita"

Mana milik kita?
Tidak ada milik kita.
Semua yang ada
Allah yang punya.

Tidak ada kita punya
Kita hanya mengusahakan saja.
Apa yang kita dapat
Allah sudah sediakannya.

Kita, Allah punya
Bumi, langit ciptaanNya.
Miliklah apa saja
tidak terlepas dari ciptaanNya

Mana kita punya?
Tidak ada kepunyaan kita.
Kita hanya mengusahakan
Apa yang telah ada.

Mana milik kita?
Tidak ada milik kita.
Semua yang ada
Allah yang punya.

Tidak ada kita punya
Kita hanya mengusahakan saja.
Apa yang kita dapat
Allah sudah sediakannya.

Mengapa kita sombong
memiliki Allah punya?
Mengapa tidak malu
kepada Allah yang empunya?

Patut bersyukur kepada Allah
yang memberi segalanya.
Malulah kepada Allah
kerna milik Ia punya.

Janganlah berbangga
apa yang ada pada kita.
Kalau Allah tidak beri
kita tidak punya apa-apa.

Janganlah mengungkit,
mengungkit jasa kita.
Jasa kita disisiNya,
yang sebenarnya Allah punya.

Marilah kita bersyukur
bukan berbangga.
Bersyukur kepada Allah
bukan mengungkit jasa.

Gunakanlah nikmat Allah itu
untuk khidmat kepadaNya.
Selepas itu lupakan saja,
agar tidak mengungkit-ungkitnya.

Mana Milik Kita?
Tidak Ada Milik Kita.
Semua Yang Ada
Allah Yang Punya.

Tidak ada kita punya
Kita hanya mengusahakan saja.
Apa yang kita dapat
Allah sudah sediakannya.

Dendangan : Rabbani

Subhanallah, sungguh mendalam dan menusuk kalbu lagu ini. Kalau diteliti, memang semuanya milik DIA. Kita hanya mengusahakannya.

Wassalam.

Sumber: Cinta Kedamaian

Selasa, 14 Disember 2010

LaGu DiA UNTuK DiRiKu

Bismillah...

Entah kenapa sekarang ini terlalu sensitif pasal rumahtangga, suami isteri, anak-anak dan sebagainya, walaupun masih belum lagi sampai ke situ (Insyallah akan sampai juga, amin). Mana tidaknya, baru-baru ini, pergi ke kedai buku, terpandang buku bertajuk "Suami Isteri yang Akan Disiksa", dengan ilusi gambar yang sungguh menggerunkan, terasa sebak di dada.

Itu baru sahaja melihat kulit buku, isinya belum lagi. Terfikir juga dua tiga kali, hendak beli ke tidak. Namun gerak hati lebih mengatakan beli. Makanya, li pun membelinya, harganya tidak pun mencecah RM10.00. Namun, sehingga sekarang, ada sahaja seperti halangan untuk membacanya. Adakah kerana diriku belum bersedia, ataukah masih berdosa, tidak suci. Astaghfirullah.

Dan ini dia, lagu yang diberikan untuk diriku daripada dia. Terima kasih dinda. Mari sama-sama kita mendengarkannya.


"Saat Lafaz Sakinah"

Heningnya
Sunyi suasana
Lafaz sakinah bermula
Apa rasa
Diterjemah hanya
Sebak abah tangis ibunda

Adalah aku wali puteriku
Serah kini amanahku ini padamu
Nafkahilah dia curah kasih dan cinta
Lebih dari yang ku berikan kepadanya

Dulu esakannya sandar di bahuku
Tangisannya kini ku serah padamu
Bukan bermakna dia bukan milikku
Fitrahnya perlukanmu
Jadikanlah dia wanita syurga
Mengerti benar akan maharnya
Taat itu bukan hanya pada nama
Indah ia pada maksudnya

Ku akur
Akan pesanmu
Puterimu kini amanahku
Iringilah
Dengan doamu
Bahagia kami dari redhamu

 Dendangan : Far East

Wassalam.